Kamis, 16 Oktober 2025

 


Pesawat sederhana, khususnya tuas atau pengungkit, adalah alat yang kita gunakan setiap hari tanpa kita sadari. Alat-alat ini mempermudah pekerjaan kita dengan mengubah gaya yang diperlukan.


Jenis-Jenis Tuas (Pengungkit)

Tuas adalah batang kaku yang berputar di sekitar titik tumpu. Tuas dikelompokkan menjadi tiga golongan berdasarkan posisi Titik Tumpu (T), Beban (B), dan Kuasa (K).

  1. Tuas Golongan I: Titik tumpu berada di antara beban dan kuasa (B - T - K).

    • Ciri Khas: Bisa melipatgandakan gaya (KM > 1) atau hanya mengubah arah gaya (KM = 1).

    • Contoh: Gunting, jungkat-jungkit, tang, linggis.

  2. Tuas Golongan II: Beban berada di antara titik tumpu dan kuasa (T - B - K).

    • Ciri Khas: Selalu melipatgandakan gaya (KM > 1) karena lengan kuasa selalu lebih panjang dari lengan beban.

    • Contoh: Gerobak dorong, pembuka botol, pemecah kemiri.

  3. Tuas Golongan III: Kuasa berada di antara titik tumpu dan beban (T - K - B).

    • Ciri Khas: Tidak melipatgandakan gaya (KM < 1). Tujuannya bukan menghemat gaya, melainkan memperluas atau mempercepat gerakan (memperbesar jarak).

    • Contoh: Sekop, pinset, alat pancing, stapler.

  4. Shutterstock

Contoh Tuas di Sekitar Kita

Beberapa contoh tuas yang sering kita temui:

  • Jungkat-jungkit (Golongan I): Titik tumpu di tengah (poros) dengan beban (orang) di kedua ujungnya.

  • Sekop (Golongan III): Tangan yang memegang di tengah (kuasa) berada di antara tangan yang memegang ujung (tumpu) dan tanah/pasir (beban). Tujuannya untuk melempar material lebih jauh.

  • Pinset atau Penjepit Roti (Golongan III): Kuasa (tekanan jari) berada di tengah, dan beban (benda yang dijepit) berada di ujung. Fungsinya untuk memperbesar jarak jepitan meskipun gaya yang dikeluarkan kecil.

  • Gerobak Dorong (Golongan II): Roda berfungsi sebagai titik tumpu, sedangkan beban (barang) berada di antara roda dan pegangan tangan (kuasa).


Penerapan Prinsip Pesawat Sederhana di Rumah dan Sekolah

Prinsip pesawat sederhana digunakan di hampir setiap sudut lingkungan kita untuk efisiensi kerja:

  1. Di Rumah:

    • Katrol pada Tali Jemuran: Mengubah arah gaya tarik ke bawah untuk mengangkat pakaian ke atas (katrol tetap).

    • Palu Cabut Paku: Menggunakan palu sebagai tuas golongan I untuk mencabut paku dengan gaya yang lebih kecil.

    • Pisau Dapur: Menggunakan prinsip bidang miring (baji) untuk memotong.

  2. Di Sekolah:

    • Tangga Sekolah: Menggunakan prinsip bidang miring untuk naik ke lantai atas.

    • Tiang Bendera: Menggunakan katrol tetap untuk memudahkan menaikkan dan menurunkan bendera.

    • Dongkrak untuk Mengganti Ban Mobil: Menggunakan prinsip sekrup (bidang miring) atau tuas untuk mengangkat beban berat dengan gaya putar kecil.

Penggunaan pesawat sederhana memungkinkan kita untuk menyelesaikan tugas-tugas berat atau rumit dengan usaha yang minimal, membuktikan bahwa fisika sederhana adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.




Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © EVAN DARRIEL YOGA SETYA - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -